SOAL EHBBKS MENGGUNAKAN MODEL AKM SETARA UTBK
|
peserta didik fokus mengerjakan ujian |
SMA Muhammadiyah 1 Bojonegoro (07/03/2022), Evaluasi
Hasil Belajar Berbasis Komputer dan Smartphone
(EHBBKS) tahun 2022 di SMA Muhammadiyah 1 Bojonegoro diikuti oleh 43
siswa/siswi kelas XII MIPA pada Senin (07/03/2022). Pelaksanaan EHBBKS akan
berlangsung selama empat hari hingga Kamis (10/03/2022) di dua tempat terpisah
yaitu SMA Muhammadiyah 1 Bojonegoro dan Muhammadiyah Boarding School (MBS)
Al-Amin. Ujian dilakukan dengan dua mata pelajaran setiap harinya. Berdasarkan jadwal dari edaran Tim EHBBKS
Provinsi Jatim, Senin adalah B.Indonesia dan PKN. Pada hari Selasa adalah Fisika
dan Bahasa Inggris. Rabu adalah Kimia dan Biologi serta Kamis Matematika.
|
pertemuan proktor dan Cabdin SMA negeri/swasta di SMAN MT |
Memang berdasarkan regulasi dari Pemprov
Jatim bahwa EHBBKS tetap diselenggarakan meskipun tidak menjadi kriteria
kelulusan peserta didik. Namun, Pengawas Cabang Dinas Pendidikan Wilayah
Bojonegoro, Drs. Agus Huda, M.Pd dalam pengimbasan EHBBKS di SMAN Model Terpadu, Kamis (24/02/2022) lalu menghimbau agar seluruh satuan pendidikan mendorong peserta
didik kelas XII tetap serius mengerjakan ujian tersebut. Menurutnya, hal
tersebut bisa terlihat dari hasil yang diperoleh siswa. “Setelah selesai
mengerjakan ujian siswa dapat melihat hasilnya berupa predikat “baik”, “cukup”
atau “kurang”,” terangnya. Selain itu, EHBBKS ini dapat dimanfaatkan untuk
latihan soal setara UTBK karena soalnya menggunakan model asesmen kompetensi minimum (AKM). Oleh karena itu
Agus, sapaannya, ingin nilai EHBBKS se-Bojonegoro
meningkat dari tahun sebelumnya. “Tentu ingin itu dengan cara yang jujur dan
sesuai aturan,” tambahnya.
|
mengerjakan ujian dengan jujur |
|
tetap jalankan prokes covid-19 |
Salah satu siswa kelas XII MIPA, Ardelia Fitriani mengaku cukup
puas dengan hasil dari matpel B.Indonesia dan B.Inggris lantaran predikatnya
“cukup”. Harapannya untuk dapat meraih hasil serupa di ujian selanjutnya. “Insyaallah ingin hasil ujiannya bagus,”
jawabnya singkat. Sedangkan Proktor sekolah, Novy Cahya Kuncara, S.Pd. terus
mengingatkan kepada peserta ujian untuk belajar dan tidak meremehkan ujian ini.
“Mereka (siswa.Red) tidak boleh kendor sedikitpun
saat ujian karena ini tolok ukur kemampuan siswa serta kesempatan yang bagus
sebelum ikut UTBK nantinya,” terangnya kepada wartawan.
Bismillah semoga hasilnya bagus-bagus
BalasHapusSemangat
BalasHapusBismillah...sukses
BalasHapus